Jaringan Komputer Kabel dan Nirkabel 1

Posted by Unknown Sabtu, 30 Maret 2013 0 comments

Cara Membangun Jaringan Komputer dengan Kabel dan Nirkabel di Lingkungan Kantor Kecil / Rumah


A. Jaringan dengan kabel

Kebutuhan :
  • Komputer server dan workstation
  • Switch SMC 8 port
  • Kartu Jaringan tipe PCI dan PCI CMA
  • Kabel jaringan 
  • Kebutuhan tambahan : broadband router untuk akses internet dan print server
 
 Langkah-langkahnya :
  1. Siapkan komputer (misalnya accer feriton) kemudian pasang kartu jaringan yang tidak onboard pada motherboard
  2. Kemudian buat kabel jaringan. Caranya :
  • Siapkan kurang lebih 2 M kabel UTP Cat 5 lalu kupas kulit kabel dengan lebar 2 cm (hati-hati jangan sampai mengenai serat kabel yang di dalamnya)
  • Susun posisi warna pada serat kabel. Untuk urutan warnanya pada kabel straigth atau cross adalah sebagai berikut :
  • Rapikan ujung serat kabel dengan mengguntingnya kemudian masukkan ke konektor RJ 45
  • Kemudian press konektor dengan menggunakan kripingtool
  • Tes kabel tersebut dengan menggunakan multi tester. Jika kabel tersebut benar dipasang maka semua lampu led berkedip sama secara berurutan jika membuat kabel dengan tipe straigth. Untuk tipe cross over maka lampu led kiri dan kanan berkedip dengan urutan 1 dengan 3, 2 dengan 6 dan yang lainnya berkedip sesuai urutan yang ada.
            3. Memasang kartu jaringan
  • Buka CPU kemudian pasang kartu karingan SMC
  • Pasang kartu PCI CMA pada komputer workstation
  • Kemudian mengetes kartu jaringan di windows. Caranya :
  • Control Panel – Sistem Configuration – Device Manager – Network Adapter 
  • Klik pada SMC dan klik kanan Propertiese  
 
    • Pilih General – Driver Details  
  • ok
4. Instal Drive :
      • Pada General klik Update Driver 
      • Klik tipe Advanced lalu next


      • Klik Browser 

      • Pilih Winxp (karena komputer ini memiliki OS Window XP) lalu OK 
5. Siapkan perangkat lainnya seperti : Switch, server dan kabel hubungkan komponen tersebut ke komputer dan workstation. Pasangkan ujung kabel kanan pada komputer dan kabel kiri pada switch . Setelah semua terpasang perhatikan lampu led, jika sudah berkedip maka perangkat sudah terpasang dengan benar.
6. konfigurasi bagian software
a.       Instalasi software
1.       Instalasi drive lan card / wireles, setting network dalam komputer
      • Siapkan komputer yang akan dipasang 1 buah protocol untuk 1 jaringan. Fungsi nya untukmenghubungkan komputer dalam jaringan dan internet dengan memakai TCP / IP

2.       Setting IP Adress pada komputer client
      • Klik kanan pada mynetwork palce pada window xp – propertiese  

        • Setting internet card pada SMC. Pada Local Area Connection 2 Propertiese terdapat 4 pilihan. Pilih Internet Protocol TCP/IP klik instal.


        • Pilih Protocol
        •  Klik OK


        • OK - Propertiese
        • Klik Use The Following IP Address. Isi  IP Address sesuai kelas yang diinginkan. Misalnya 192.168.0.2 (Komputer Server) dan untuk komputer workstation bedakan 1 digit paling belakang misalnya 3,4 dst. Isi Subnet Mask dan Defaultd Gateway dengan  255.255.255.0 lalu OK
    3. Setting identifikasi dari komputer untuk nama komputer dan nama workgrup
    • Klik kanan pada Mycomputer lalu propertiese


    • Pada tab computer name, klik change untuk mengubah nama komputer 


    • Pada textbox Computer name dan workgrup isikan nama sesuai keinginan lalu OK 


    • Cek apakah jaringan sudah terinstal atau belum. Klik kanan pada mynetwork place propertiese


    • Gambar ini menunjukan jaringan antar komputer sudah terkoneksi 

    • Buka salahsatu nama komputer terdapat beberapa folder yang sudah di sharing. Tidak hanya sharing folder jaringan ini pun dapat melakukan komunikasi, kirim dan copy filr serta edit file pada folder

      4. Setting Sharing folder pada komputer
    • Klik kanan pada mynetwork place. Pilih salahsatu koneksi. Pilih “File ...” lalu klik instal  

    • Pilih service klik add 


    • Klik Ok


    5. Sharing folder  
    • Buka drive dan pilih salahsatu folder yang akan disharing  
    • Pada tab sharing pilih checkbox lalu OK
    •  Folder sudah tersharing dengan benar yaitu ditandai dengan terdapat tanda tangan pada folder tersebut.
    • Untuk menonaktifkan sharing maka uncheck pada kedua checkbox tersebut.  
      6. Mengecek folder yang sudah tersharing
    • Klik kanan pada mynetwork place, maka sudah terlihat folder yang sudah di sharing  

    Selengkapnya

    Jaringan Komputer Kabel dan Nirkabel 2

    Posted by Unknown 0 comments
    Cara Membangun Jaringan Komputer dengan Kabel dan Nirkabel di Lingkungan Kantor Kecil / Rumah

    B. Jaringan Nirkabel / Wireless Lan
    Kebutuhan :
    1.       Komputer server dan workstation
    2.       Acces point wireless SMC
    3.       Kartu wireless tipe PCI
    1.       Kartu jaringan PCI CMA
    4.       Switch

    Langkah-langkah :
    1.       Siapkan komputer server dan workstation
    2.       Instalasi kartu jaringan sama seperti cara jaringan kabel
    3.       Siokan aksespoint fungsinya untuk menghubungkan kartu-kartu  jaringan nirkabel yang ada di jaringan pada komputer.
    4.       Dalam jaringan nirkabel initerapat 2 tipe koneksi nirkabel, yaitu
    a.       AD HOC, pada tipe ini tidak pakai akses point, kartu jaringan berhubungan tetapi tidak dapat komunikasi dengan jaringan dariluar komputer.
    b.      INFRASTRUKTUR,pada tipe ini memakai aksespointyang terhubung dengan kabel ethernet kemudian dihubungkan dengan jaringan kabel.
    5.       Memasang kartu jaringan nirkabel, tahapannya adalah :
    a.       Pasangkan lancar PCM pada Notebook dan PCI pada desktop
    b.      Pasangkan ujung kabel ke aksespoint dan salahsatunya ke switch
    c.       Instal driver, ini merupakan software tambahan untuk mengatur kerjanya koneksi
    d.      Kemudian instal wireless komputer adapter dari SMC Network
    ·    Instal konfigurasi wireles PCI Lan card. Berikut langkah-langkahnya :

    ·         Instal programEZConnect wireles untuk file konfigurasi wireless PCI Adapter
    a.    Jalankan program

    ·         Selanjutnya Komputer 2 sebagai server memakai kartu jaringan PCI card bukan wireless yang tergabung ke swtich, aksespoint wireless harus tersambung ke port dalam switch. Tujuan: akan melakukan komunikasi antara komputer 1 menggunakan lanc ard biasa dan komputer 2 menggunakan kartu wireless PCI adapter yang dhububungkan ke aksespointnya.

    ·         Masuk File konfigurasi, akes pont smbg ke swtich
    a.       Link info terdapat info dari wireless adapter, didalamnya tedapat laporan BSS ID, Chanel, transmisi, link qulaity, dan kekuatan sinyal.
    b.      Configuration, terdapat mode infrastruktur, SS ID diisi dengan ANY, Transrate diisi dengan FULLY, dan PS Mode Disable dan Chanel diisi dengan Ad HOC.
    c.       Encryption, dapat mengatur  transmisi data secara aman. Pada bagian ini kita dapat melihat apakah wireless yang terkoneksi dengan memakai akses point yang telah tersambung ke jaringan.
    d.      Mengecek jaringan dengan menggunakan nama workgrup Mshome.
    Hal ini bertujuan mencoba koneksi speed tranfer dengan bukti file besar dan kecil, pindahkan file tersebut ke komputer workgrup. Lihat rate stength dan sinyal yang naik turun (menunjukan proses sudah benar). Ciri lainnya yaitu lampu indikator kedap kedip hal ini menunjukan sedang ada proses komunikasi antar komputer.


    Selengkapnya

    DFD E-Voting Pemilihan Umum Berbasis Web

    Posted by Unknown Senin, 25 Maret 2013 0 comments
    Latar Belakang Dibangun  E-Voting Berbasis Web

    E-voting ini dibuat untuk digunakan dikalangan kampus, khususnya kampus STMIK Sumedang dalam pemilihan pemimpin organisasi internal kampus (BPM dan Senat). Dilihat dari kebutuhannya dan perlunya ada pembaharuan metode pemilihan yang digunakan, maka dalam matakuliah RPL ini kami memilih e-voting berbasis web untuk dikaji lebih dalam. Diharapkan dari hasil kajian ini dapat diimplementasikan secara nyata yaitu dengan dibangunnya e-voting berbasis web tersebut. Adapun tujuan yang melatarbelakangi kajian kami tentang e-voting ini adalah :
    • Menggantikan pemilihan umum secara konvensional yang banyak mengeluarkan biaya, waktu, dan tenaga menjadi berbasis online yang berjalan di platform web.
    • Proses pemilihan dapat berjalan dengan cepat karena mahasiswa (voter) dapat memilih dimana saja asal terdapat koneksi internet dan software yang menunjang e-voting tersebut.
    • Proses perhitungan dapat dilakukan secara cepat dan tepat, sehingga tidak memakan waktu yang lama dalam menentukan hasil dari pemilihan tersebut.
    • Menghemat biaya biaya karena tidak perlu melibatkan pekerja yang banyak.
    Prosedur
    •  Voter (Mahasiswa) mengisi daftar voter dahulu dengan datang ke admin. Disana mahasiswa membuat akun data nim dan password dan nantinya data tersebut disimpan ke chip yang di banded ke KTM.
    • Pada saat pemilihan, voter masuk ke sistem pemilihan. Sebelum memilih voter harus memverifikasi chip nya agar dapat menggunakan hak suaranya.
    • Voter masuk ke sistem pemilihan , kemudian menggunakan hak suaranya. Jika sudah maka data masuk ke report voter yang ditandai dengan munculnya foto pada display yang disediakan ditempat tersebut.
    • Kemudian data masuk ke sistem database voting, direkap secara keseluruhan dan masuk ke database hasil yang nantinya akan dilaporkan ke KPM.
    Dfd E-Voting Pemilihan Ketua BPM dan Senat Berbasis Web
    Level 0 Diagram Zero

    Level 1 
     



    Keterangan :
    Tabel
    • Tabel Data Voter  --> Isi tabel : NIM, Nama, Jurusan, Semester
    • Tabel Calon Ketua BPM dan Senat --> Isi tabel : No Urut, NIM, Nama, Jurusan, Semester
    • Tabel Voting --> Kd_voting, No Urut, Jumlah
    • Tabel Hasil Voting --> Kode_hasil, No Urut, Jumlah
    Note
    • KPM = Komisi Pemilihan Mahasiswa
    • Voter = Mahasiswa

    Anggota :
    Heni Andryani
    Indri Fantria Utami N
    Cici Sri Utari
    Wulan N.

    Kelas : TI-4B

    Selengkapnya
    Indri's Blog support |Fun, Sharing With You.